Himawari atau geostasioner Meteorologi Satelit (GMS), adalah serangkaian satelit cuaca Jepang yang dioperasikan oleh Badan Meteorologi Jepang (JMA). Satelit RUPS pertama, Himawari 1 ("himawari" atau “????” yang berarti "bunga matahari"), diluncurkan pada tanggal 14 Juli 1977 dari Cape Canaveral. Satelit kelima dan terakhir diluncurkan 18 Maret 1995 dari Tanegashima. Satelit digantikan oleh (MTSAT) seri Multi Fungsi Transportasi Satelit.
Dari ketinggian 35 ribu km, disana terdapat satelit cuaca Himawari-8. Memberikan foto Bumi secara realtime 24 jam.
Mengambil gambar untuk peringatan cuaca, seperti topan yang berada di Asia.
Keunggulan satelit Himawari dapat mengambil foto setiap 10 menit, atau rata rata sehari mengirim gambar bumi dan kondisi cuaca untuk 144 gambar nonstop ke Bumi
Satelit cuaca milik Amerika memiliki teknologi yang hampir sama. Disebut G-R. Dan diluncurkan pada Maret 2016 . Posisinya berada di Pasific Selatan atau dekat Caribia. Satelit cuaca tersebut hanya memantau daerah negara Amerika.
Satelit cuaca Himawari-8 mulai beroperasi pada 7 Juli 2015. Dibuat oleh perusahaan Mitsubishi dengan waktu pemakaian 8 tahun walau diperkirakan dapat beroperasi sampai 15 tahun. Total berat satelit 1,3 ton, di luncurkan pada 7 Oktober 2014.
Foto cuaca Himawari are Asia Tenggara termasuk Indonesia - gambar cuaca Himawari-8 dapat dilihat dari website www.jma.go.jp Foto Full disk lingkaran Bumi
Foto penuh cuaca update setiap hari. Memberikan detil gambar awan, cahaya kota begitu detil dengan foto resolusi tinggi. Foto cuaca Himawari True Color (mohon tidak dibuka dengan internet kuota) dapat dilihat di Himawari dengan resolusi 5500pixel x 5500pixel
Untuk menikmati teknologi satelite Himawari ini silahkan klik link website https://himawari8.nict.go.jp/himawari8-image.htm