Seperti yang kita tahu, Edge Chromium pertama kali dirilis pada tanggal 15 Januari 2020 lalu, kemudian setelah beberapa kali pengembangan dan penambahan versi, Edge Chromium mulai diberikan melalui Windows Update pada 4 Juni 2020 kemarin.Namun tampaknya tidak sedikit orang yang masih salah paham dan menyamakan Edge Chromium dengan Edge Legacy atau bahkan Internet Explorer terutama para pengguna yang kurang update akan masalah teknologi.
Nah dalam artikel kali ini mari kita sedikit bahas terkait Tiga Hal yang Perlu Diketahui Seputar Microsoft Edge Chromium, dan semoga banyak orang yang semakin paham bahwa Edge Chromium itu sudah pantas untuk digunakan sehari hari.
Berbasiskan Chromium
Sama seperti Google Chrome, Opera, Vivaldi, Brave dan beberapa lainnya, Edge Chromium dikembangkan dari Chromium Project, sehingga bisa dibilang fitur, performa dan stabilitasnya dibilang sama, semua itu karena beberapa browser chromium tersebut saling berbagi Source Code yang sama untuk mengembangkan browser mereka. Nah selain itu, bagi yang khawatir terkait Extensi, meskipun Microsoft menghadirkan Edge Add On Store nya sendiri, Edge Chromium masih dapat menginstal Extensi Google Chrome, karena sekali lagi kedua browser ini dikembangkan dalam basis yang sama.
Jadi dengan ini jangan samakan Edge Chromium dengan Edge Legacy atau bahkan Internet Explorer lagi, karena level Edge Chromium kini sebanding dengan Google Chrome.
Tersedia di Windows Update Bahkan Preinstalled
Untuk sekarang (ketika artikel ini ditulis), memang Edge Chromium masih tersedia melalui download manual dari halaman websitenya, atau melalui Windows Update. Namun kedepannya, Edge Chromium akan hadir secara default di Windows 10 dan menggantikan Edge Legacy yang memang kurang disukai banyak orang. Nah dengan itu, nanti ketika pengguna sudah selesai melakukan instalasi Windows 10 terutama yang clean install, maka sudah tidak perlu lagi download Google Chrome dari Edge Chromium, karena bisa dibilang keduanya sama, hanya jika Google Chrome dikembangkan oleh Google, maka Edge Chromium dikembangkan Microsoft
Cross Platform
Kamu pake Mac? jangan khawatir karena Edge Chromium juga tersedia untuk MacOS, bahkan di iOS, Android dan nanti akan hadir juga di Linux. Sehingga dengan ini bagi kamu yang punya banyak perangkat dengan OS yang berbeda, sinkronisasi data browser tidak akan menjadi hal yang sulit, terlebih ada beberapa fitur keren terkait sinkronisasi yang akhir akhir ini diperkenalkan, sebut saja (Extensions Sync, Collections, History (segera hadir), dan Open Tabs (segera hadir).
Selain dari beberapa OS yang disebutkan diatas, Edge Chromium juga hadir untuk Windows 7, Windows 8, Windows 8.1, namun sayang bagi kamu pengguna Chrome OS, Edge Chromium gak akan hadir disana.
Kesimpulan
Bertahun tahun sejak Google Chrome dirilis dan mengalahkan kepopuleran Firefox dimasa kejayaannya, mayoritas orang sudah menganggap bahwa Google Chrome lah yang terbaik dari yang terbaik, bahkan bisa dibilang 8 dari 10 perangkat pasti memiliki Chrome terinstall didalamnya. Banyak juga yang kurang tahu bahwa ada alternatif browser yang dikembangkan dalam basis yang sama.
Saya akui untuk sekarang bahwa masih banyak yang salah paham dengan Edge Chromium yang memang terbilang masih baru, dan logo yang masih belum dikenal banyak orang, namun diluar itu, Edge Chromium adalah salah satu browser terbaik yang dikembangkan Microsoft dari Chromium Browser, sama seperti Google Chrome yang dikembangkan oleh Google, sehingga Edge Chromium sudah pantas dan layak untuk digunakan sehari hari.
Bahkan mungkin dalam beberapa tahun kedepan, jika Edge Chromium kemungkinan besar mayoritas orang akan menggunakan Edge Chromium sebagai default browser mereka.